303

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie dan Chico Aura Dwi Wardoyo memutuskan keluar dari Pelatnas PBSI.

Hal tersebut diumumkan melalui laman resmi PBSI, Kamis (15/5) siang WIB.

“Jonatan Christie dan Chico Aura Dwi Wardoyo memutuskan untuk memasuki fase baru menjadi pemain profesional dan tidak lagi berlatih di pelatnas PBSI,” bunyi pernyataan PBSI.

“PBSI menghormati keputusan ini sebagai bentuk transformasi menuju sistem pembinaan yang lebih adaptif, fleksibel namun tetap terukur dan bertanggung jawab,” tambahnya.

Kendati tidak lagi berada di pelatnas, Jonatan dan Chico tetap di bawah naungan PBSI untuk tampil di event-event internasional.

Hal ini sama seperti yang dilakukan oleh Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan beberapa tahun sebelum pensiun.

“Walaupun berlatih di luar pelatnas, Jojo dan Chico tetap berada di naungan PBSI dan tetap mewakili Indonesia di turnamen-turnamen internasional,” bunyi pernyataan PBSI.

Sebelumnya, Jonatan Christie menjadi kapten tim Indonesia di Piala Sudirman 2025. Jonatan dan kolega berhasil bawa Indonesia tembus ke semifinal sebelum dikalahkan Korsel 2-3.

Ingin mundur sejak tahun lalu

Sebelumnya sumber smashkok menyebutkan, dalam waktu dekat tunggal putra Indonesia Jonatan Christie akan mundur dari Pelatnas PBSI.

Jonatan dikabarkan sudah memiliki rencana mundur pada akhir tahun lalu.

PBSI berusaha mempertahankannya tetapi niat mundur Jonatan sudah sangat menguat pada tahun ini.

Sumber smashkok mengungkapkan bahwa Jonatan masih akan aktif bermain, tetapi lewat jalur profesional.

Pada pekan sebelumnya, ramai dikabarkan pengunduran diri Chico dari Pelatnas PBSI.

Namun, PP PBSI justru menyatakan berusaha untuk membuat road map baru untuk Chico Aura Dwi Wardoyo sehingga prestasi Chico bisa maksimal.

Menurut Kabid Binpres Pelatnas PBSI Eng Hian, saat ini pihak PBSI sedang menjalani proses komunikasi dengan Chico.

“Kami masih dalam proses komunikasi dengan Chico untuk membuatkan road map kejuaraan baru supaya Chico bisa kembali berprestasi dengan maksimal,” ucap Kabid Binpres PP PBSI Eng Hian seperti dilansir keterangan resmi PBSI, Kamis (8/5).

“Hal ini kami lakukan karena prestasi Chico yang belum mencapai target yang diharapkan,” tambahnya. ***