Pasangan ganda campuran Indonesia Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu belum bisa menaklukkan Juara Dunia 2025 yang juga unggulan ketiga asal Malaysia Chen Tang Jie/Toh Ee Wei di babak kedua China Masters 2025.
Pada pertandingan babak 16 besar turnamen BWF World Tour Super 750 di Shenzhen Arena, Kamis (18/9) pagi WIB, Jafar/Felisha menyerah dari Chen/Toh dengn skor 13-21, 21-13, 16-21.
Kekalahan ini mempertajam keunggulan Chen/Toh atas Jafar/Felisha secara head to head menjadi 4-0.
Seusai pertandingan, Felisha mengaku masih banyak hal yang harus ditingkatkan untuk bisa mengalahkan pasangan Malaysia tersebut.
“Hari ini lagi-lagi kami masih belum bisa menang dari mereka, secara permainan juga tidak ada perubahan yang signifikan dari pertemuan terakhir. Masih banyak yang harus ditingkatkan,” ujar Felisha seperti dilansir keterangan resmi PBSI.
Menurut Felisha, pasangan Malaysia tersebut sangat konsisten saat bermain. Hal tersebut yang masih harus ditingkatkannya bersama Jafar.
“Kami akui mereka punya konsisten yang bagus dalam bermain, kami masih jauh dari mereka,” ungkapnya.
Ana/Trias Telan Kekalahan Tragis dari Pearly/Thinaah di Babak Pertama China Masters 2025
Selain itu, bagaimana cara keluar dari tekanan saat tertinggal juga haras dipelajari jika ingin menjejaki peringkat top dunia.
“Cara mengatasi tekanan dalam permainan juga kami harus terus belajar. Kami mau menembus top ranking seperti mereka jadi harus bisa,” tambah Felisha.
Lebih jauh, Jafar menilai saat gim pertama mereka telat panas dan sudah tertinggal jauh. Hal itu cukup mempengaruhi pola permainan yang direncanakan.
“Start awal di gim pertama kami cukup lambat, tertinggal jauh jadinya itu berpengaruh ke seluruh jalannya pertandingan. Kami terlalu pelan, tidak seperti yang direncanakan mau main agresif,” ungkap Jafar.
Leo – Bagas Lolos ke Babak 16 Besar China Masters 2025 meski Performa masih Naik Turun
Selain itu, Jafar juga menilai mereka masih sering ragu-ragu saat mengeksekusi pola permainan yang diinginkan.
“Kami juga kurang berani dalam mengeksekusi pola permainan yang sudah disiapkan, banyak ragu-ragu,” tuturnya.
Di pertengahan gim kedua, Jafar mengaku pergelangan kakinya sempat ngilu. Setelah ini akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Di pertengahan gim kedua memang pergelangan kaki kiri saya ada terasa ngilu tapi hanya sebentar. Setelah ini harus diperiksa, semoga tidak serius,” pungkas Jafar yang bersama Felisha kini berada di peringkat 12 dunia. ***