Hendra Setiawan Kembali Berlaga Di Turnamen

67 views

Legenda badminton nasional Hendra Setiawan dipastikan kembali ke kompetisi resmi setelah ia memutuskan gantung raket bersama Mohammad Ahsan pada Januari lalu.

Hendra akan tampil di turnamen bertajuk Amazing Thailand-Pattaya BWF World Senior Championships 2025 ini digelar 7-14 September.

Berbeda dengan BWF Tour yang diikuti pemain aktif, Kejuaraan Dunia Senior merupakan ajang resmi bagi atlet berusia di atas 35 tahun. Hendra akan turun di dua nomor sekaligus, yaitu ganda putra dan ganda campuran.

Di nomor ganda putra kategori MD 40, Hendra akan berpasangan dengan legenda bulutangkis Indonesia Tony Gunawan. Bagi Hendra, ini momen istimewa karena Tony adalah pemain idolanya sejak lama.

“Kesempatan bermain bersama idola di kejuaraan resmi adalah pengalaman berharga yang tidak datang dua kali,” ungkap Hendra dalam keterangannya.

Selain ganda putra, Hendra juga akan turun di nomor ganda campuran kategori XD 35 bersama Debby Susanto, mantan andalan ganda campuran Indonesia era 2010-an yang pernah meraih gelar All England.

Dengan kehadiran Hendra di ajang ini, maka menjadi kali pertama Hendra main di turnamen resmi BWF, sejak pensiun usai Indonesia Masters 2025. Hendra memang tak benar-benar meninggalkan dunia bulutangkis. Ia sempat fokus mengurus bisnis, namun kemudian aktif sebagai pelatih pasangan independen Sabar Karyaman/M. Reza Pahlevi.

Hendra selama ini sudah banyak memberikan persembahan terbaik kepada Indonesia melalui prestasi-prestasinya, baik di single event maupun multievent. Terutama medali emas Olimpiade Beijing pada 2008 bersama Markis Kido.

Kemudian empat gelar juara dunia dengan dua pasangan berbeda, yaitu Kido dan Mohammad Ahsan pada tahun 2007, 2013, 2015, dan 2019. Serta membawa pulang Piala Thomas 2020.

Sementara Kejuaraan Dunia Senior BWF adalah turnamen individu prestisius yang mempertandingkan kategori usia mulai dari +35 hingga +80 tahun. Setiap juara akan mendapatkan medali emas dan gelar Juara Dunia Senior di kategori masing-masing, peringkat kedua meraih perak, dan dua peringkat ketiga mendapat perunggu.

Asosiasi anggota BWF dapat mengirim maksimal empat pemain/pasangan untuk lima nomor pertandingan di setiap kategori usia.

Ajang ini kerap menjadi reuni para legenda bulutangkis dunia sekaligus panggung nostalgia bagi penggemar olahraga badminton. (SKN1)

Leave a Comment

Info Smashkok

Berita terkini seputar bulutangkis internasional, nasional, ataupun daerah.

Newsletter

Subscribe my Newsletter for new blog posts, tips & new photos. Let's stay updated!

Berita Terkini

@2025 – All Right Reserved. Designed and Developed by CMS GUE Technoloy