Bertanding Selama 92 Menit, Ginting Tersingkir dari Kejuaraan Dunia 2025

60 views

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting harus tersingkir di babak pertama Kejuaraan Dunia 2025 usai kalah dari wakil tuan rumah Toma Junior Popov dalam laga yang berlangsung selama 92 menit.

Pada pertandingan babak 64 besar yang digelar di Adidas Arena, Paris, Selasa (26/8) petang WIB, Ginting harus menyerah dari Toma dalam drama rubber game dengan skor 18-21, 21-19, 23-25.

Seusai pertandingan, Ginting mengaku sudah tau bagaimana cara bermain melawan Toma. Namun setelah interval gim pertama, menurutnya Toma mengubah pola permainannya yang kurang siap diantisipasinya.

“Kalo dari segi permainan sudah sama sama tau harus main gimana, harus ngadu kayak gimana, cuman di game pertama setelah interval 11, Toma ada berubah main sedikit dan saya kurang siap jadi banyak mati-mati sendiri,” usar Ginting seperti dilansir keterangan resmi PBSI.

Selanjutnya di gim kedua, Ginting mengaku lebih siap dengan pola permainan Toma sehingga bisa meraih kemenangan.

“Game kedua saya sudah lebih siap dengan perubahan mainnya, walaupun secara permainan tetap berimbang saya bisa memenangkan game kedua,” ungkapnya.

Fajar/Rian Kerja Keras Rebut Tiket 16 Besar Kejuaraan Dunia 2025

Memasuki gin ketiga, Ginting mengaku pertandingan berjalan ketat sejak awal. Namun saat momen match point 20-19, Ginting mengaku sempat mengalami kram kaki kiri.

“Game ketiga pun sebenarnya sama, poin-poin nya selalu ketat dari awal game, tapi pas akhir game saya memang lebih mempercepat permainan dan menyerang dan ada moment di match poin 20-19 saya terpeleset dan merasa sedikit kram di kaki kiri,” ungkap Ginting.

“Jadi setelah itu saya mesti cari permainan yang tepat untuk bisa memenangkan pertandingan,” ulasnya.

Jonatan Christie Melangkah ke Babak 32 Besar Kejuaraan Dunia 2025

Setelah menepi enam bulan lebih dari turnamen, Ginting mengaku sudah tidak lagi merasakan sakit di tangannya saat menjalani turnamen di Jepang Open, China Open, dan Kejuaraan Dunia 2025 ini.

“Dari pertandingan-pertandingan yang sudah saya jalani mulai dari Jepang, China dan Kejuaraan Dunia ini saya merasa tidak ada kendala atau merasakan sakit dengan tangan saya, cuman ya tetap harus ada maintenance,” ungkapnya.

Selanjutnya, kata Ginting, adalah bagaimana ia bisa mengembalikan performanya saat pertandingan.

“Tinggal sekarang bagaimana saya mengembalikan turnamen feeling yang tentunya sangat berbeda di pertandingan dan latihan, kayak tadi ngadu strategi dan mental di lapangan pertandingan,” pungkasnya. ***

Leave a Comment

Info Smashkok

Berita terkini seputar bulutangkis internasional, nasional, ataupun daerah.

Berita Terkini

@2025 – All Right Reserved. Designed and Developed by CMS GUE Technoloy