Nomor ganda campuran memastikan diri meraih juara di Taipei Open 2025 setelah pasangan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel dan Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti menang atas lawan-lawan mereka di babak semifinal, Sabtu (10/5). All Indonesian Final pun terjadi di ajang BWF seri 300 itu.
Jafar/Felisha menang dari pasangan Malaysia Chen Tang Jie/Chan Wen Tse straight game 21-11 dan 21-15.
Sementara Dejan/Fadia menang atas Yuichi Shimogami/Sayaka Hobara 21-19, 21-17, selama 48 menit.
Jafar/Felisha menjadi pasangan dengan peringkat terbaik yang tersisa di turnamen ini. Mereka datang sebagai unggulan keempat, juga merupakan unggulan teratas dari Indonesia di nomor ganda campuran.
Tapi secara head to head, mereka perlu mengejar ketertinggalan dari Dejan/Fadia. Kedua pasangan sudah sekali bertemu, yakni di semifinal Thailand Masters 2025, Januari lalu.
Kala itu Jafar/Felisha harus mengakui kemenangan Dejan/Fadia dalam pertarungan rubber-game. Dejan/Fadia comeback usai kehilangan gim pertama 13-21, memenangi dua gim selanjutnya 21-10 dan 21-15.
Namun apapun hasilnya, kedua pasangan ini telah mengurangi dahaga prestasi badminton Indonesia dengan mempersembahkan gelar juara yang kedua di turnamen BWF di tahun ini.
Sebelumnya, Indonesia baru mendapat satu gelar juara di turnamen BWF melalui pasangan Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang mengukir sejarah sebagai ganda putri Indonesia pertama yang menjuarai Thailand Masters 2025.
Torehan itu mereka ciptakan saat tampil di laga final Thailand Masters yang berlangsung di Nimibutr Stadium, Patilumwan, Thailand, Minggu (2/2). (SKN1)
