Juara Badminton Asia Championships (BAC) 2025 nomor ganda putra asal Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, membidik titel yang lebih besar, yakni Kejuaraan Dunia (BWF World Championships).
Chia dan Soh mengakui jika pelatih asal Indonesia, Herry IP, tidak hanya memoles teknik permainan dalam pelatihannya. Namun juga membuat mental ganda putra Malaysia itu naik kembali. Adapun Kejuaraan Dunia akan digelar pada 25–31 Agustus nanti.
“Saya rasa, tentu saja kami menargetkan Kejuaraan Dunia tahun ini. Namun seperti yang saya katakan, kami masih beradaptasi dengan gaya permainan pelatih Herry,” kata Chia, Rabu (16/4). “Untuk itu, kami harus terus berusaha dan melihat apa yang terjadi,” lanjutnya.
Chia/Soh sebelumnya sudah memiliki satu gelar juara dunia yaitu pada 2022. Gelar itu juga membuat Chia/Soh menjadi pebulutangkis Malaysia pertama yang berstatus juara dunia.
Herry IP hijrah dan resmi diumumkan sebagai pelatih ganda putra Malaysia sejak Januari 2025 setelah tidak masuk dalam tim pelatih Pelatnas PBSI.
Di bawah asuhan Herry, Soh Wooi Yik meyakini bahwa mereka sekarang berada di jalur yang benar untuk kembali bersaing merebutkan titel juara di setiap turnamen besar. Ia berharap bisa terus konsisten dan terus meningkatkan diri.
“Kami menemukan sesuatu yang baru dari pelatih Herry di turnamen ini dan itu sangat berbeda dari sebelumnya. Ini mungkin awal kebangkitan kami, dan Anda tidak dapat memprediksi apa yang dapat kami capai setelah ini karena kami masih belajar,” ujar Soh.
Untuk jangka pendek, Chia/Soh bakal memperkuat Malaysia di ajang Sudirman Cup 2025. Sudirman Cup bakal dimulai di akhir April.
Dalam ranking dunia saat ini, Chia/Soh berada di urutan 4. Mereka masih kalah dengan kolega mereka, yakni Goh Sze Fei/Nur Izzuddin yang menempati peringkat 2. Adapun Goh/Nur hanya sampai perempat final pada BAC lalu dan baru menjuarai India Open di tahun ini. (SMK1)